RiauOnline.id, Printer — Hi, mungkin kamu belum paham bagaimana Cara Scan Dokumen Dengan Printer Brother Flatbed/ADF? Sebenarnya cukup mudah, hanya saja kamu belum pernah melakukannya dan masih bingung.
Pemindaian atau scan dokumen merupakan proses mengubah dokumen fisik menjadi format digital yang dapat kita simpan dan akses melalui komputer atau perangkat elektronik lainnya.
Jadi, nanti file atau dokumen fisik kamu bisa kamu jadikan soft dokumen dalam berbagai format sesuai dengan yang kamu inginkan.
Pemindaian dokumen memiliki banyak manfaat, baik untuk penggunaan pribadi maupun profesional.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara memindai dokumen menggunakan printer Brother Flatbed/ADF.
Daftar Isi
Tentang Printer Brother Flatbed/ADF
Printer Brother Flatbed/ADF merupakan salah satu jenis printer yang memang suda terancang khusus untuk pemindaian dokumen. Dengan printer ini, kamu sudah bisa melakukan scan beberapa dokumen dengan cepat dan mudah.
Printer ini memiliki dua jenis, ada Flatbed dan ADF (Automatic Document Feeder).
Printer Brother Flatbed sudah tersedia kaca pemindai datar pada bagian atasnya, yang memungkinkan pengguna untuk meletakkan dokumen secara manual untuk scanning dokumen.
Perlu untk kamu ketahui, Printer Brother ADF juga memiliki fitur pengumpan dokumen otomatis yang memungkinkan pengguna untuk memindai beberapa halaman sekaligus tanpa harus meletakkan setiap halaman secara manual.
Untuk kamu yang bingung bagaimana cara melakukan scan dokumen dengan printer ini, maka kamu bisa lanjut membaca beberapa ulasan yang sudah admin siapkan.
Cara Scan Dokumen Dengan Printer Brother Flatbed/ADF
Untuk hal pertama, kamu bisa menyiapkan alat tempurnya atau perlengkapan yang akan kamu gunakan ketika ingin scan dokumen tersebut.
Sebelum mulai, pastikan kamu punya beberapa hal berikut ini:
- Printer Brother Flatbed/ADF: Pastikan modelnya punya fitur scan, ya!
- Flatbed – Cocok untuk scan dokumen satu per satu, foto, atau benda 3D
- ADF (Automatic Document Feeder )- Cocok untuk scan banyak dokumen sekaligus.
- Komputer (Bisa laptop, PC, atau bahkan smartphone)
- Kabel USB (Buat koneksi printer ke komputer)
- Dokumen yang mau kamu scan
Nah, ketika semua perlengkapan tersebut sudah tersedia maka selanjutnya kamu bisa mengikuti beberapa Cara Scan Dokumen Dengan Printer Brother Flatbed/ADF berikut ini:
1. Hubungkan Printer dan Nyalakan Perangkat
Ini merupakan langkah atau tahapan paling awal yang perlu untuk kamu lakukan ketika ingin scan dokumen.
Silahkan untuk menghubungkan printer ke komputer, kamu bisa tancapkan kabel USB dari printer ke komputer.
Pastikan kabel US terkoneksi dengan benar. Selanjutnya, kamu bisa menyalakan printer dengan menekan tombol power yang ada pada bagian atas printer.
Lanjutkan dengan menyalakan komputer. Oh ya, Wajib untuk kamu pastikan bahwa komputermu sudah menyala dan siap untuk kamu gunakan.
Setelah itu,
Pastikan juga jika printer dan komputer kamu sudah tersambung dengan benar, bisa cek melalui komputer kamu.
2. Buka Software Scan
Pada tahapan selanjutnya, kamu bisa memilih software scan yang akan kamu gunakan. Untuk masing-masing jenis printer sudah tersedia kok.
Untuk lebih mudah memahami, ikuti beberapa petunjuk berikut ini:
- Buka software bawaan printer Brother: Software bawaan biasanya terinstal otomatis saat kamu pasang printer.
- Windows (Cari program bernama “ControlCenter” atau “Brother Utilities”)
- Mac (Cari program bernama “Brother iPrint&Scan”)
- Android (Download aplikasi “Brother Mobile Connect” di Google Play Store)
- iOS (Download aplikasi “Brother iPrint&Scan” di App Store)
- Belum punya software? Download di website resmi Brother: https://www.brother.co.id/id-id/printers
3. Pilih Menu Scan
Setalah itu, kamu bisa mengikuti langkah selanjutnya berikut ini:
- Di software, cari menu “Scan” atau “Scanning”. Biasanya ada di bagian atas atau samping layar.
- Jenis software Brother yang berbeda mungkin memiliki tampilan dan navigasi yang berbeda.
4. Atur Pengaturan Scan
- Pilih jenis dokumen (Sesuaikan dengan jenis dokumen yang mau discan baik itu berupa foto, teks, multi-halaman, dll.)
- Ukuran kertas (Pilih ukuran kertas yang sesuai dengan dokumenmu)
- Kualitas scan (Pilih kualitas scan yang diinginkan, bisa saja rendah, sedang, tinggi)
- Pengaturan lainnya (Beberapa software Brother menyediakan pengaturan tambahan seperti scan 2 sisi (duplex), crop otomatis, dan deteksi warna)
5. Letakkan Dokumen
- Buka penutup scanner di printer.
- Flatbed: Letakkan dokumenmu di kaca scanner, pastikan posisinya pas dan rapi. Tutup penutup scannernya.
- ADF: Rapikan dokumenmu dan masukkan ke feeder ADF. Pastikan dokumen tidak kusut atau terlipat.
- Catatan Penting:
- Untuk dokumen tebal seperti buku, kamu bisa scan menggunakan mode “Book Spine Correction” di beberapa software Brother.
- Jika ingin scan banyak dokumen dengan ukuran berbeda, kamu bisa menggunakan pengaturan “Mixed Size Originals” di beberapa software Brother.
6. Tekan Tombol Scan
Ini step paling mudah kok, kamu tinggal menjalankan proses scan hanya dengan menekan tombol yang sudah tersedia.
Untuk lebih jelas lagi, perhatikan penjelasan berikut ini:
- Di software, klik tombol “Scan” atau “Start Scan”.
- Tunggu proses scannya sebentar.
Perlu untuk kamu ketahui bahwa kecepatan scan bervariasi tergantung jenis dokumen, kualitas scan, dan spesifikasi printermu.
Jadi,
kecepatan ini tidak akan sama pada setiap kamu melakukan scan data atau dokumen. Setiap kali melakukannya, akan berebeda lho ~
7. Simpan Hasil Scan
Pada tahapan akhir, kamu bisa menyimpan hasil scan yang sudah tersedia sesuai dengan format yang kamu inginkan.
Perhatikan penjelasan berikut ini:
- Setelah selesai, kamu bisa simpan hasil scannya dalam format gambar (JPG, PNG, dll.) atau PDF.
- Beri nama file yang mudah diingat.
- Pilih lokasi penyimpanan di komputermu.
- Beberapa software Brother memungkinkan kamu scan langsung ke cloud storage seperti Google Drive atau Dropbox.
Tips Scan Dokumen
Ada beberapa hal yang perlu untuk kamu perhatikan sebelum melakukan scan dokumen melalui printer, ini bisa menjadi referensi kamu ketika melakukan pemindaian.
Berikut tips scan dokumen untuk kamu:
- Gunakan ADF (Automatic Document Feeder):
- Kalau kamu mau scan banyak dokumen sekaligus, manfaatkan fitur ADF. Tinggal tumpuk dokumenmu di feeder ADF, printernya akan scan satu per satu secara otomatis.
- Pastikan dokumen di feeder ADF tidak melebihi batas maksimal yang ditentukan.
- Edit Hasil Scan:
- Software Brother biasanya menyediakan tools untuk edit hasil scan. Kamu bisa crop, rotate, atur kontras, kecerahan, dan hapus noda di hasil scan.
- Scan ke Cloud Storage:
- Beberapa software Brother memungkinkan kamu scan langsung ke cloud storage seperti Google Drive atau Dropbox. Praktis banget!
- Pastikan kamu sudah terhubung ke akun cloud storagemu sebelum scan.
Kesimpulan
Demikianlah beberapa ulasan seputar Cara Scan Dokumen Dengan Printer Brother Flatbed/ADF yang bisa kamu lakukan dengan sangat mudah.
Proses Pemindaian dokumen ata scan ini merupakan proses yang penting dalam dunia digital saat ini.
Dengan memindai dokumen, kita dapat menghemat ruang penyimpanan fisik, memudahkan akses dan berbagi informasi, serta melindungi dokumen dari kerusakan atau kehilangan.
Semoga informasi ini bermanfaat ya ~
Baca juga: