RiauOnline.id — Setelah seharian penuh melakukan banyak aktivitas, pasti anda akan merasakah lelah karena energi dikuras oleh pekerjaan yang menumpuk di kantor.
Anda seolah-olah menjadi orang yang lupa akan pentingnya kesehatan bagi tubuh anda, energi anda terkuras oleh banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan.
Nah, bagi anda yang memiliki segudang aktivitas jangan pernah mengabaikan kesehatan anda sendiri.
Hal ini akan sangat merugikan diri anda sendiri. Ada baiknya anda memahami beberapa langkah berikut ini agar anda bisa mengembalikan energi yang terkuras tersebut pulih seperti semula lagi.
Daftar Isi
1. Perbanyaklah minum air putih
Mengingat pentingnya air, maka anjuran yang diberikan adalah agar kita meminum air sedikitnya 8 gelas sehari atau sekitar dua hingga dua.
Akan tetapi, apakah kamu benar-benar pernah mencoba untuk mengkonsumsi ari putih sebanyak itu…??? Salah satu organ pencernaan yang terutama bergantung pada asupan air Anda adalah Anda hati.
Dengan demikian hati akan berfungsi sebaik mungkin, terutama dalam menghilangkan racun didalam tubuh anda.
2. Konsumsi sumber makan yang berserat
Tubuh kita sangat membutuhkan makanan yang berserat.
Ada beberapa fungsi mengkonsumsi makanan berserat bagi tubuh kita seperti : Mencegah sembelit, Membantu menurunkan kadar kolesterol, Mencegah penyakit jantung koroner, Mencegah kanker usus, Membantu menurunkan berat badan, Menjaga kadar gula darah tetap stabil, Mengurangi risiko stroke dan hipertensi, Menurunkan risiko obesitas, Menurunkan risiko terkena wasir, Menurunkan risiko kanker kolokteral dan kanker gastrointestinal.
Tubuh kita di anjurkan mengkonsumsi makanan berserat per hari adalah 25-35 gram, dengan demikian tubuh kita akan mampu meminimalisir dari serangan-serangan penyakit yang tidak kita inginkan.
Ada banyak contoh makanan yang berserat tinggi yang bisa kita konsumsi dan bisa kita dapatkan dengan mudah seperti Buah Apel, pisang, pir, alpukat, pepaya, jambu biji merah, dan masih banyak jenis lainnya lagi.
3. Pilih probiotik berkualitas
Apa sih probiotik…???
Bagi kamu yang belum tau apa itu probiotik, Probiotik adalah mikroorganisme yang bisa membantu mencegah dan menanggulangi penyakit.
Membantu sistem pencernaan dan meningkatkan sistem imunitas adalah kegunaan probiotik yang paling populer saat ini. Probiotik memang ada secara natural di dalam tubuh kita.
Akan tetapi, Anda juga bisa mendapatkan probiotik dari makanan, minuman, dan suplemen. Ketika Anda mengonsumsi antibiotik, maka bukan bakteri yang buruk saja yang terbunuh, tetapi seluruh bakteri baik yang baik maupun buruk akan ikut terbunuh.
Dengan mengonsumi makanan atau suplemen yang mengandung probiotik, tubuh Anda akan dapat mengembalikan bakeri-bakteri baik yang terbunuh.
Probiotik membantu makanan yang Anda konsumsi dicerna oleh sistem pencernaan Anda.
Dengan demikian maka seluruh tubuh anda akan mendapatkan asupan yang baik. Inilah Beberapa makanan berikut ini dikenal sebagai sumber probiotik paling baik, dan akan lebih baik bila Anda konsumsi sehari-hari untuk menjaga kesehatan, seperti: Yoghurt, kepir, Sauerkraut, Dark Chocolate, Microalgae, Tempe dan beberapa jenis lainnya.
4. Atur jadwal makan anda dengan baik
mulailah lagi mengatur jadwal makan anda, lalu tetaplah konsisten pada waktu yang telah anda tetapkan.
Konsisten waktu makan akan membantu mengembalikan kesehatan anda.
Dengan kosnsisten waktu makan anda maka akan dapat menyeimbangkan energi anda. nah, berikut ini jadwal makan yang di anjurkan untuk anda yang ingin mengatur jadwal makan anda agar lebih konsisten.
Usahakan ada sarapan pada jam 07:00 sebelum anda memulai berbagai aktifitas berat anda, kemudian pada jam 10:00 anda mengkonsumsi makanan ringan yang sehat, kemudian pada jam 13:00 Siang anda dapat melakukan makan siang anda lalu, lanjutkan dengan makanan ringan yang sehat pada jam 16:00, dan yang terakhir jam 19:00 untuk makan malam.
Nah, Penerapan gaya hidup dan pola makan yang sehat secara konsisten dalam kehidupan kita sehari-hari diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan kita, sehingga kita dapat menghambat timbulnya penyakit degeneratif.