Kerjasama: Pengertian, Jenis, Tujuan, dan Manfaat

Hijaz.id, Umum — Dalam sebuah kehidupan pasti membutuhkan orang lain. Karena setiap orang tidak bisa hidup sendiri melainkan membutuhkan orang lain. Dalam mencapai suatu tujuan atau keinginan dalam sebuah masyarakat atau kelompok, dibutuhkan kerjasama yang baik antar anggota dalam kelompok atau masyarakat tersebut.

Pengertian Kerjasama

Kerjasama merupakan usaha yang dilakukan oleh individu atau kelompok untuk mencapai tujuan yang sudah disepakati bersama.

Usaha tersebut diwujudkan dalam bentuk interaksi antar individu dengan individu lainya sebagai makhluk sosial yang saling membutuhkan. I

nteraksi sosial tersebut bisa terjadi saat individu yang bersangkutan mempunyai kepentingan serta kesadaran akan pentingnya bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama pula.

Dalam ilmu Sosiologi, kerjasama adalah interaksi sosial yang sifatnya asosiatif dan terjadi saat ada kelompok masyarakat yang mempunyai pendangan yang sama untuk mewujudkan tujuan bersama.

Dengan adanya interaksi sosial tersebut dapat memberikan kemudahan dan manfaat bagi individu ataupun kelompok yang bersangkutan.

Jenis Kerjasama

Jenis Kerjasama
Jenis Kerjasama

Setiap anggota yang ingin menjalin relasi lebih banyak dengan orang atau kelompok lain haru bisa berinteraksi dengan baik dan mau bekerjsa secara bersama-sama untuk mewujudkan keinginan tersebut.

Ddalam sebuah kerjasama diperlukan kontribusi baik dalam bentuk ide, properti atau peralatan, dana atau biaya, dan sebagainya.

Bagi Hasil

Bagi hasil merupakan bentuk dari interaksi sosial bisnis yang paling sederhana. Sistem bagi hasil ini dilakukan oleh pelaku bisnis dengan investor atau teman yang menjadi pemodal bisnis tersebut atau yang menyediakan lahan untuk bisnis.

Sehingga pendapatan yang sudah diperoleh nantinya akan dibagi sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat.

Peluang Usaha

Sistem peluang usaha yang ditawarkan kepada orang lain dapat menjadi sumber pendapatan bagi orang tersebut.

Sistem ini hampir sama dengan wiralaba, dimana keuntungan yang diperoleh dapat dibagi dengan rekan bisnis tersebut sesuai dengan tugas dan perannya dalam membantu mengembangkan bisnis.

Build, Operate anda Transfer

Jenis ini dikenal juga dengan BOT. Sistem BOT mengandalkan kemampuan untuk melobi pemilik lahan atau tanah dan diajak untuk join bersama.

Lahan atau tanah tersebut akan dioperasikan untuk membangun usaha dalam jangka waktu tertentu.

Nantinya seseorang mengembalikan tanah tersebut dan memberi keuntungan yang sesuai dengan kesepakatan.

Joint Venture

Joint venture merupakan sistem patungan atau iuran yang dilakukan oleh beberapa orang. Sistem ini lebih mengntungkan karena adanya pembagian risiko.

Dan termasuk dalam kegiatan pemodal asing yang sudah diatur dalam pemerintah. Sehingga dapat memperoleh keuntungan yaitu:

  1. Mendapatkan modal dari pemodal asing
  2. Mendapatkan banyak pengalaman karena dapat belajar manajemen dari pemodal asing
  3. Menembus pasar luar negeri
  4. Menembus pasal lokal lebih mudah
  5. Mudah menjangkau pasar domestik

Merger

Merger merupakan penggabungan yang melibatkan dua kelompok usaha yang nantinya akan melahirkan kelompok baru.

Merger juga dapat disebut dengan akuisisi perusahaan untuk dikembangkan lagi. Salah satu perusahaan yang tetap berdiri dan sisanya akan dimasukan dalam perusahaan tersebut.

Merger memberikan manfaat yang dapat melebur kompetitor dan menciptakan perusahaan yang baru.

Namun untuk melakukan hal tersebut harus siap menghadapi serangan pasar. Tujuan utama merger sendiri adalah untuk memperbesar modal dan untuk mengembangkan jalur produksi yang lebih besar lagi.

Sehingga dapat menghasilkan produk dengan jumlah yang tinggi dengan keuntungan yang tinggi pula.

Konsolidasi

Konsolidasi merupakan salah satu termasuk merger yang ditandai dengan perusahaan yang masih berdiri dan melebur dua atau lebih perusahaan serta melahirkan perusahaan dan nama yang baru.

Perusahaan yang dilebur tersebut statusnya sudah hilang. Konsolidasi mempunyai keuntungan sebagai penyelamatan produksi yang hampir bangkrut serta dapat mengurangi pesaing saat distribusi.

Waralaba

Waralaba merupakan pemanfaat kekayaan intelektual di bidang usaha yang telah disetujui oleh kedua pihak yang bersangkutan.

Sistem ini disebut juga dengan jalur pendistribusian yang terakhir pada konsumen. Namun pihak waralaba memberikan hak pada pelaku bisnis untuk dapat menggunakan nama, merk dan prosedur khasnya.

Jenis usaha yang paling sering menggunakan sistem waralaba adalah kedai-kedai makanan dan minuman.

Untuk waralaba luar negeri biasanya lebih banyak yang minati karena sudah terkenal dan berkembang besar. Waralaba loka juga banyak yang diminati oleh masyarakat karena rasa dan keunikanya.

Tujuan Kerjasama

Sebuah tujuan tidak akan berhasil jika tidak dilakukan dengan kerja keras dan motivasi dari orang lain.

Dalam menjalankan kegiatan atau usahan di dunia ini diperlukan tujuan yang pasti. Dari tujuan tersebut dapat dirancang rencana dan proses serta arah dari kegiatan yang akan dilakukan.

Sehingga dapat menjadi titik fokus untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan bersama.

Tujuan dapat membangun relasi dan mitra bersama, serta dengan adanya kerjasama tersebut akan menciptakan:

  1. Meningkatkan rasio peluang untuk mencapai tujuan yang ditentukan
  2. Meningkatkan kesatuan dan persatuan antar kelompok bahkan dalam suatu negara
  3. Membuat pelaku kegiatan menjadi lebih akrab dan saling mengenal
  4. Dapat lebih mudah mengemukakan pendapat
  5. Terjalin relasi yang lebih luas
  6. Tujuan kelompok akan tercapai dengan mudah dan cepat
  7. Memperoleh keuntungan yang lebih besar
  8. Kegiatan atau usaha dapat bertahan lebih lama

Manfaat Kerjasama

Selain tujuan yang dilakukan dalam bentuk kegiatan dan sebagainya, Dengan adanya interaksi sosial tersebut akan memberikan timbal balik yang menguntungkan.

Memang dalam sebuah usaha pasti ada risiko yang harus dihadapi, namun karena dilakukan secara bersama-sama sehingga risiko tersebut dapat dikurangi dengan tepat.

Dalam melakukan kegiatan secara bersama-sama, pasti akan mendapatkan manfaat yang dirasakan oleh semua anggota seiring dengan berjalanya waktu.

Manfaat tersebut dapat meliputi:

  1. Meningkatkan semangat dan persatuan dari diri sendiri dan orang lain.
  2. Mempererat relasi dan ikatan bagi individu dan kelompok yang melakukan kegiatan tersebut.
  3. Semua kegiatan yang dilakukan menjadi ringan dan mudah.
  4. Meminimalkan berbagai risiko yang terjadi.

Dalam ilmu bisnis, dapat juga diartikan sebagai pengaturan kemitraan yang saling menguntungkan serta dilakukan secara sukarela oleh dua kelompok atau orang.

Sehingga dapat memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak yang merupakan sesama kompetitor.

Bentuk interaksi sosial ini dapat meringankan beban stress serta membuat setiap kelompok saling melengkapi hingga mencapai apa yang diinginkan.